 |
| Dokumentasi Panitia dalam Kegiatan Penutupan Civil Engineering One Week Festival pada Sabtu, (25/10) di Taman Sari Pangkalpinang. Sumber Foto Istimewa |
LPM Alternatif, Pangkalpinang – Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil (HMTS) Universitas Bangka Belitung sukses menggelar malam penutupan Civil Engineering One Week Festival (Confest) ke-12 pada Sabtu (25/10) di Taman Sari, Pangkalpinang. Kegiatan ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menumbuhkan kreativitas, memperkuat solidaritas, dan menunjukkan inovasi di tengah perkembangan pesat era kecerdasan buatan.
Confest 12th mengusung tema “Engineering Challenges in the Age of Artificial Intelligence” yang menegaskan bahwa kecerdasan buatan bukan ancaman, melainkan peluang untuk menciptakan inovasi dalam ranah konstruksi modern.
Kegiatan ini menghadirkan berbagai perlombaan, antara lain Lomba Poster Nasional: “Teknologi AI Pilar Konstruksi Modern”, Cadskill Design Competition, Video Edukasi AI dan Masa Depan Teknik Sipil, serta perlombaan tingkat regional seperti Bridge Competition, Dance Competition, dan Mobile Legends Tournament. Setiap perlombaan dirancang untuk mengasah kemampuan peserta dalam memadukan teknologi dan kreativitas di bidang teknik sipil.
Selain perlombaan, Confest 12th juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan serta bazar UMKM. Malam penutupan berlangsung meriah dengan penampilan dari The Boobers, Pompatone, hingga DJ Rizland x MC Rax. Suasana semakin semarak dengan adanya random play dance yang diikuti oleh peserta dan pengunjung.
“Serunya pas random play dance, jarang banget acara kampus bisa semeriah ini. Semua orang ikut ketawa bareng. Harapanku semoga ke depannya makin semangat dan siap panitianya,” ujar Elsa Medina, peserta Dance Competition.
Ketua Pelaksana, Muhammad Rhafli Arisandi, menjelaskan filosofi tema tahun ini. "AI itu udah ada di mana-mana, bahkan di teknik sipil. Kami ingin mengenalkan bahwa teknologi seperti AutoCAD dan sistem berbasis AI bukan untuk menggantikan manusia, tapi untuk bantu membangun masa depan yang lebih efisien" jelasnya.
Rhafli berharap Confest dapat menjadi tradisi yang terus berkembang di HMTS UBB. “Saya ingin Confest bisa Building the Legend, jadi warisan bagi angkatan berikutnya. Agar festival ini terus berjalan, makin besar, dan makin dikenal” tutupnya.
Reporter: Samuel
Penulis: Samuel
Editor: Anggie Tri Syafitri
