Mahasiswa Program Studi Sosiologi dan Hukum Universitas Bangka Belitung (UBB) menyelenggarakan sosialiasi anti narkoba melalui program Kuliah Luar Kampus (KLK) di Balai Desa Keretak Bawah, Kecamatan Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah. Kegiatan ini bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bangka Belitung dan menjadi bukti nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat, serta mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
Sosialisasi dihadiri perangkat desa dan masyarakat setempat, dengan pemateri dari BNNP Babel. Acara diawali sambutan Kepala Desa Keretak yang memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Selanjutnya, pemaparan dari pihak BNNP menekankan pentingnya peran perangkat desa, orang tua, dan masyarakat dalam mencegah penyalahgunaan narkoba, terutama yang menargetkan generasi muda.
Ibu Peni Januarti, SE., selaku Katim P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat), memaparkan bahwa kasus penyalahgunaan narkoba telah menjangkau berbagai wilayah di Bangka, termasuk Desa Keretak yang kini masuk zona kuning. Kondisi ini mengingatkan bahwa masyarakat perlu memahami bahaya narkoba agar masa depan generasi penerus tidak terancam. Peran keluarga dan perangkat desa menjadi kunci dalam membangun kesadaran dan pengawasan di tingkat lokal.
Selain penyampaian materi, kegiatan juga dilengkapi sesi tanya jawab antara perangkat desa dan narasumber. Kepala Desa Keretak merespons positif dan menyatakan komitmen untuk menyediakan anggaran tes urine bagi masyarakat sebagai langkah awal mewujudkan desa bersih narkoba. Komitmen ini menandai awal kerja sama yang baik antara Desa Keretak dan BNNP Babel.
Kegiatan seperti ini bukan hanya sekadar bentuk pengabdian, tetapi juga wujud kepedulian terhadap masa depan sosial masyarakat desa. Upaya pencegahan narkoba tidak bisa hanya mengandalkan institusi resmi, melainkan membutuhkan keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat. Desa Keretak telah menunjukkan langkah awal yang positif, namun komitmen ini harus diikuti pengawasan berkelanjutan, edukasi konsisten, serta dukungan keluarga sebagai lingkungan sosial terdekat agar generasi muda tumbuh sehat, aman dan produktif tanpa narkoba.
Penulis: Rara Audia, Shela Sri Mulyati, Vina Julianti, Wulandari Annisa Putrie, Virginia Faradisa
Editor: Nayla Azaria